Australia Awards adalah program fellowship yang diprakarsai oleh Departemen Luar Negeri dan Perdagangan (Department of Foreign Affairs and Trade /DFAT) kepada putra putri Indonesia yang berminat meneruskan studi jenjang Master dan Ph.D. Melalui program ini para generasi muda dalam belajar dan mengembangkan profesionalisme, riset dan transformasi global di negara yang sangat diminati untuk study abroad.
Ya, Australia memang menjadi salah satu negara tujuan study abroad yang cukup diminati oleh mahasiswa Indonesia. Tentu saja selain dekat, tersedia banyak beasiswa, kualitas pendidikannya juga setara dengan kampus-kampus yang ada di Eropa dan Amerika. Siapa sih yang nggak mau lanjut studi ke negeri kangguru ini? Pasti mau, apalagi benefitnya luar biasa banget! Dilihat dari penerimaan di tahun 2024 ini, ada beberapa kbenefit yang akan didapatkan Test Taker jika lolos di beasiswa ini: 1) biaya pendidikan dan akademik 2) Biaya pelatihan bahasa Inggris English for Academic Purposes (EAP) sebelum keberangkatan plus dapet tunjangannya 3) Visa pelajaran DFAT termasuk Visa tanggungan pelajar dan Overseas Student Health Cover (OSHC), 4) Biaya hidup hingga tiket pesawat.
Ada beberapa syarat administratif yang harus dilengkapi seperti visa, persyaratan Departemen Imigrasi dan Perlindungan Perbatasan, hingga sertifikat kemampuan bahasa Inggris. Yes, sertifikat kemampuan bahasa Inggris menjadi syarat wajib yang harus dipersiapkan untuk masuk ke Australia. Melalui website resmi Australia Awards dan juga embassy, program ini hanya menerima sertifikat kemampuan bahasa Inggris yang berasal dari provider yang kredibel seperti TOEFL resmi ETS, IELTS dan PTE. Berikut adalah minium skor yang harus dimiliki oleh applicant:
| Jenis Award | Goverment of Indonesia | Equity Target Group | Non-targeted |
|---|---|---|---|
| Master | IELTS 6.0 TOEFL ITP 552 TOEFL iBT 80 PTE Academic 56 | IELTS 4.5 TOEFL ITP 425 TOEFL iBT 33 PTE Academic 33 | IELTS 6.0 TOEFL ITP 552 TOEFL iBT 80 PTE Academic 56 |
| Ph.D | IELTS 6.0 TOEFL ITP 552 TOEFL iBT 80 PTE Academic 56 | IELTS 6.0 TOEFL ITP 552 TOEFL iBT 80 PTE Academic 56 | IELTS 6.5 TOEFL ITP 570 TOEFL iBT 88 PTE Academic 61 |
Informasi selengkapnya bisa juga dilihat melalui laman website Australia Award Indonesia
Mengapa TOEFL ITP Menjadi Pilihan Paling Tepat?
TITC Indonesia merangkum beberapa hal yang bisa dijadikan gambaran mengapa sebaiknya applicant memilih tes TOEFL ITP dan bukan tes yang lain?
- Tingkat kesulitan, jika dibandingkan dengan IBT, IELTS atau PTE, TOEFL ITP terbilang dalam kategori yang memiliki tingkat kesulitan lebih rendah. Tentu saja ini akan membantu applicant untuk lebih mudah mendapatkan target skor yang dibutuhkan.
- Biaya tes, TOEFL ITP juga paling murah jika dibandingkan IBT, IELTS atau PTE. Biaya tes TOEFL ITP berkisar antara 550-700, sementara IBT sebesar $210 atau jika dihitung dengan kurs Dollar terbaru mencapai 3,2 juta rupiah. Sementara biaya tes IELTS dan PTE diantara 3.150.000 hingga 3.500.000.
- Waktu tes, waktu tes TOEFL ITP relatif lebih banyak dan dapat disesuaikan dengan waktu luang applicant. Sebagai contoh: tes TOEFL ITP di TITC Indonesia memiliki lebih dari 30 sessi per-bulan yang tersedia di weekend mulai Sabtu, Minggu, Senin dan Selasa di jam 09.30 dan 13.30 WIB.
- Masa berlaku sertifikat, masa berlaku dari sertifikat TOEFL ITP, IBT, IELTS dan PTE relatif sama yaitu 2 tahun setelah tanggal tes. Tentu saja, hal ini lebih menguatkan bahwa applicant cukup tes TOEFL ITP saja daripada merogoh kocek lebih dalam untuk biaya tes dengan fungsi sertifikat yang sama. Applicant juga bisa spare dana untuk mengikuti TOEFL Preparation untuk membantu mendongkrak skor ke target yang dibutuhkan.
Leave a Reply